Kekuatan Air dalam Mimpi
Oleh ; Fahrizal Ischaq,Lc.,M.Fil. I.
Masih ingatkah kita dengan penelitian Yasaru Emoto seorang peneliti dari Institut lmu Kesehatan Yakohama Jepang? Di dalam bukunya The True Power of Water beliau menemukan bahwa air memiliki kehidupan atau molekul-molekul yang hidup. Air yang diucapkan kalimat negatif maka akan berubah menjadi molekul yang buruk, sedangkan air yang diucapkan dengan kalimat yang bahasa agamanya “kalimah toyyibah” maka ia akan berubah menjadi sangat indah, dan keindahannya akan memberikan manfaat yang besar bagi manusia.
Dari kesimpulan penelitian ini Emoto berpendapat kejadian Tsunami Aceh adalah akibat akumulasi kebencian yang terangkum dari kalimat negatif secara terus menerus antara GAM dan TNI. Tentu juga kita sering menemukan di lingkungan kita banyak masyarakat yang meminta Kyai/Tuan Guru untuk minta “suwuk” dengan air mineral yang kita bawa berharap kesembuhan pada diri kita atau keluarga kita. Mengindikasikan bahwa air benar-benar hidup, dan energy positive sungguh benar adanya.
Anak-anakku yang saya banggakan…
Perlu kiranya menselaraskan antara mimpi dan apa yang kita ucapkan, dalam tubuh manusia terdapat 74,5 % unsur air, sudah barang tentu sesuai hasil penelitian di atas bahwa apa yang sering kita katakan akan sangat berpengaruh pada diri kita, juga sebaliknya, mimpi dan cita-cita yang sering dikatakan akan juga lebih cepat dalam pencapainnya.
Nak…
Teruslah berkata positif, pastikan tidak ada kalimat yang keluar dari lisan kita kecuali positif. Jangan banyak mengeluh, karena hanya membuat cita-cita kita lebih jauh. Melihat ke belakang itu perlu biar kita bisa belajar, tapi pastikan langkahmu selalu maju ke depan meski terkadang terseok-seok menanggung beratnya beban ini.
Anak-Anakku yang sangat saya banggakan…
Allah adalah Tuhan yang seperti kita impikan, teruslah berjuang untuk masa depan kalian, perbaiki diri, evaluasi dan terus belajar. Tidak ada kata yang tidak mungkin, There is no impossible in this word. Kesuksesan bukan untuk orang kaya, kesuksesan juga bukan untuk orang pintar, akan tetapi sesungguhnya kesuksesan itu untuk mereka yang mau bekerja keras dengan sungguh-sungguh. Yakinlah dengan kemampuanmu niscaya Allah akan tunjukkan kepadamu betapa berdayanya kekuasaan-Nya.
Tahun depan ada yang mendaftar 200 adik kalian di Madrasah kalian, di gelombang 1 ini sudah 164 santri yang sudah daftar ulang. Semoga Allah senantiasa memudahkan jalan kalian dan adik-adik kalian, dan Dewan Guru diberi kekuatan istiqomah bisa mengantarkan kalian menjadi manusia terbaik di medan perjuangan ini. Jangan hanya berdoa untuk dirimu, itu namanya egois, berdoalah untuk keluargamu, pondokmu dan bangsamu. Karena doa adalah senjata kita dan benteng pertahanan kita. Walhamdulillah
Junwangi, 21 Maret 2016