Menjadi seorang guru berarti berjanji pada Allah bahwa segala aktivitasnya, langkahnya juga imajinasinya adalah Lillah. Yaitu selalu memberikan yang terbaik dan melakukan semua tanggung jawab dengan penuh ketulusan serta kesungguhan.
Menjadi seorang guru berarti meyakini akan janji Allah bahwa ketika seseorang mendharma baktikan dirinya di jalan-Nya, maka Allah akan selalu menjadi penolongnya.
Menjadi seorang guru masa depan berarti memampukan diri untuk menjadi pemantik para siswanya, yaitu siswa yang gemar belajar serta yang mampu ‘berlari’ dengan cepat.
-Disampaikan oleh Pengasuh Pondok Pesantren Modern Al-Amanah, KH. Nurcholis Misbah dalam pembukaan rapat kerja Madrasah Aliyah Bilingual.
Pacet, 8-10 April 2016.
Tinggalkan Komentar