wp-bulk-delete
domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init
action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/u1683491/public_html/madrasahaliyahbilingual.sch.id/wp-includes/functions.php on line 6121Dengan penuh rasa bangga, kami menyampaikan selamat kepada Fitri Aisyah Ramadhani, alumni MA BIMA, Pesantren Modern Al-Amanah tahun 2023, atas capaian luar biasanya sebagai Winner Duta Muda Jawa Timur 2025.
Fitri bukan sekadar nama di antara ribuan santri. Di masa belajarnya di pesantren, ia dikenal sebagai pribadi yang aktif, rendah hati, dan multitalenta. Melalui tugasnya di bagian koperasi, Fitri belajar tentang kedisiplinan dan tanggung jawab, tetapi lebih dari itu, ia menyadari bahwa setiap pengalaman sekecil apa pun selalu membawa makna.
Saat meninggalkan dunia pesantren dan melangkah ke lingkungan yang lebih luas, jalan hidupnya tak selalu mulus. Ada masa-masa ketika ia harus menyesuaikan diri dengan tantangan baru, pertemanan yang berubah, bahkan keraguan terhadap diri sendiri. Namun justru dari titik-titik inilah, Fitri menemukan kekuatannya. Ia bangkit, mengukir prestasi demi prestasi, dan terus melangkah dengan keyakinan bahwa usaha, doa, dan kesabaran tak akan pernah mengkhianati hasil. Beberapa pencapaian yang menginspirasi dari Fitri antara lain: Duta Pelajar NU 2023 dan Winner Duta Muda Jawa Timur 2025
Kini, selain menjalani kuliah S1 Sistem Informasi di UNESA semester 4, Fitri juga aktif sebagai wedding organizer, tour leader, muse/model, dan influencer.
Lebih dari sekadar gelar, Fitri membawa semangat untuk terus belajar, berkembang, dan menginspirasi. Dalam sebuah kesempatan, ia membagikan pesan dari Romo Kyai yang selalu ia pegang teguh:
“Sebuah doa itu butuh diasah, dan ujian adalah caranya. Jangan bingung saat diuji, karena itu yang menjadikan doa kita mustajabah.”
Bagi para santri yang sedang menapaki hari-hari panjang di pesantren, Fitri juga berpesan:
“Tetap semangat dan istiqomah. Mungkin sekarang terasa berat, tapi percayalah, tidak ada yang sia-sia. Allah tidak pernah memberikan sesuatu secara kebetulan. Suatu saat nanti kamu akan berkata: ‘Kalau aku dulu tidak seperti ini, mungkin aku tidak akan menjadi seperti sekarang.’”
Perjalanan Fitri adalah bukti bahwa keberanian untuk melangkah, meski dengan keraguan, tetap akan membawa seseorang ke tempat yang tidak terbayangkan sebelumnya. Kami berharap pencapaian ini menjadi inspirasi bagi para santri dan alumni lainnya untuk terus berusaha, berkarya, dan mengejar cita-cita mereka.